Rabu, 22 Januari 2020

Sosialisasi e-Filing Kepada Pegawai Kelurahan Pondok Karya





Assalamualaikum Warahmatullahi Wabaraktuh..

Halo! Setelah sekian lama tidak menge-post tulisan, kali ini saya menggungah sebuah video pada saat sosialisasi tentang e-Filing beberapa waktu lalu.

Sosialisasi ini dilakukan dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Komunikasi Publik yang diampu oleh Bapak Eman Sulaeman Nasim. Saya bersama kelompok melakukan sosialisasi di Kantor Kelurahan Pondok Karya Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan pada tanggal 16 Januari 2020. Sosialisasi tersebut dihadiri oleh para petinggi dan pegawai kelurahan yang sedang tidak bertugas.

Pada sosialisasi hari itu, kami menjelaskan mengenai apa itu e-filing, jenis-jenis e-filing, prosedur mendapatkan EFIN dan mengurusnya apabila kehilangan serta bagaimana melaporkan pajak dengan menggunakan e-filing melalui website www.djponline.pajak.go.id.

Di video kali ini saya menjelaskan pengertian e-filing, alasan mengapa ASN harus e-filing serta jenis SPT e-filing apa yang bisa audiens gunakan berdasarkan besarnya penghasilan. Semoga dengan adanya sosialisasi ini bisa membantu para pegawai kelurahan untuk dapat lebih memahami e-filing dan prosedur dalam melaporkan pajaknya dengan e-filing.

Terima kasih tak lupa pula kami ucapkan kepada Lurah Kelurahan Pondok Karya dan jajarannya yang telah antusias hadir pada sosialisasi dan Pak Eman selaku dosen mata kuliah Komunikasi Publik yang telah memberikan kami ilmu bagaimana berkomunikasi yang baik di depan publik sehingga kami dapat menyelesaikan kegiatan ini dengan baik.

Terima kasih sekali lagi. Sampai jumpa di lain kesempatan.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

========================================================
Oleh: Zulfa Salsabila (40)
NPM: 2301181185
Kelas: D-III Pajak Alih Program 2018

Dosen Pengajar: Eman Sulaeman Nasim
https://www.youtube.com/channel/UCW4KcBoFIZO0f6dUGKNBAUQ

Youtube:
Link Sosialisasi Full
https://youtu.be/NFs-2qbMwyg
Link Sosialisasi Proposal Full


https://youtu.be/3VR63WvSNhM

========================================================




Selasa, 29 Mei 2018

cr: pexels.com

Kamu, cahaya di antara serpihan kegelapan
bersinar terang walau tak ada satupun memerhatikan
menerawang jauh menerbangkan angan
lalu redup perlahan.

-20180529


Minggu, 24 Juli 2016

Pengalaman Ujian Tahap Dua dan Tiga USM PKN STAN 2016


Haloo... Melajutkan postingan sebelumnya yang bercerita tentang perjuanganku untuk bisa menembus ujian tahap pertama USM PKN STAN 2016, kali ini aku akan berbagi sedikit pengalamanku melewati ujian tahap dua dan tiga yang capeknya bukan cuma pikiran tapi juga fisik.
Jadi, seperti yang kalian tahu, ujian tahap dua adalah Tes Kesehatan dan Kebugaran dimana kita diminta untuk lari keliling lapangan selama 12 menit dan shuttle-run membentuk angka delapan sebanyak tiga kali secepat mungkin. Itu artinya, yang perlu disiapin untuk tahap ini adalah tubuh yang sehat dan fisik yang kuat.

Tahun ini, jarak antara pengumuman tahap pertama dan ujian tahap kedua hanya kurang lebih seminggu. Dengan waktu yang sedikit, persiapan untuk membentuk fisik yang kuat tidaklah cukup. Karenanya, aku sarankan untuk kalian yang pengen banget bisa kuliah di STAN, latihlah fisik kalian jauh hari sebelum ujian tahap kedua ini sepesimis apapun kalian terhadap hasil ujian tahap satu. Jangan seperti aku yang jarang banget olahraga dan akhirnya kewalahan untuk membentuk fisik yang kuat dalam waktu hanya seminggu.

Lari 12 menit non-stop itu nggak mudah lo. Butuh latihan yang lama supaya bisa menyelaraskan kekuatan kaki dan kelancaran pernapasan. Sekedar tips, ketika berlari

Kamis, 21 Juli 2016

Menjadi 6.72% Peserta USM PKN STAN 2016 Terbaik, Siapa Bilang Mudah?


Tahun ajaran terakhir di SMA adalah tahun yang cukup sulit bagiku. Bayangkan saja, di tahun terakhir ini aku harus mulai memikirkan UN, mengulang seluruh materi-materi yang pernah kupelajari dua tahun sebelumnya dan juga memikirkan kemana selanjutnya aku kuliah. Dari semua pikiran menyibukkan itu, tentu pikiran tentang akan melanjutkan kemana yang membuatku pusing tujuh keliling.

Sejak awal kelas dua sebenarnya orangtuaku sudah menyarankan agar aku melanjutkan kuliah di STAN atau Sekolah Tinggi Akuntansi Negara mengikuti jejak kakak permpuanku yang sudah lebih dulu kuliah di sana. Aku juga tak keberatan karena kuliah di STAN merupakan mimpiku dari kelas satu SMA. Setelah dipikir-pikir,  saat itu aku tak tahu pasti kenapa aku pengen banget kuliah di situ. Rasanya ya cuma pengen aja. Alhasil, sejak awal tahun ajaran baru kelas tiga aku sudah menenteng buku latihan USM STAN yang dibelikan kakakku. Aku waktu itu merencanakan untuk mulai latihan mengerjakan soal setidaknya sekali dalam seminggu. Ya, namanya juga rencana doang dan kesibukan-kesibukan kelas tiga yang banyak, aku nggak bisa memenuhi rencana itu.

Seiring berjalannya waktu, aku juga mulai memikirkan rencana cadangan jika aku tidak lolos dalam USM STAN di kemudian hari. Itu artinya, aku tidak hanya harus mempersiapkan diri buat USM STAN, melainkan juga tes SBMPTN dan Ujian Mandiri PTN lainnya. Belum lagi, saat itu aku tidak lagi tertarik dengan jurusan-jurusan yang sesuai dengan kelas yang kuambil saat SMA, yaitu MIPA. Aku lebih tertarik untuk lintas jurusan ke soshum karena merasa tertekan dengan pelajaran yang ada di MIPA.

Kamis, 31 Desember 2015

Kabupaten Semarang, Surga Ekowisata Indonesia


Liburan. Satu kata penuh makna dan sarat akan kebahagiaan bagi siapa saja yang menjalaninya. Siapa di dunia ini yang tidak senang dengan adanya liburan? Setiap orang pastilah akan menyukainya karena liburan adalah momen langka untuk melepas penat sejenak dari kesibukan aktifitas.
Kebanyakan orang sudah merencanakan, bahkan membuat jadwal liburan yang penuh dengan aktifitas menyenangkan. Misalnya, menghabiskan waktu bersama keluarga, menonton film di bioskop, berkunjung ke tempat-tempat wisata yang menarik, dan lain sebagainya.
Berbicara tentang berkunjung ke tempat-tempat wisata yang menarik, ada banyak sekali alternatif tempat wisata yang dapat dikunjungi selama musim liburan. Mulai dari tempat wisata yang menawarkan kemewahan dunia, keseruan permainan, keramah-tamahan penduduk Indonesia dan keindahan alam. Salah satu yang akan dibahas kali ini adalah liburan yang menawarkan keindahan alam dan lingkungan.
Nama lain dari liburan jenis tersebut adalah liburan berwawasan ekowisata. Ekowisata sendiri berasal dari bahasa inggris, yaitu eco yang berarti lingkungan dan tourism yang artinya wisata. Secara istilah, menurut The Ecotourism Society (1990), ekowisata adalah suatu bentuk perjalanan wisata ke area alami yang dilakukan dengan tujuan mengkonservasi lingkungan dan melestarikan kehidupan dan kesejahteraan penduduk setempat. Salah satu daerah yang kaya akan tempat wisata berwawasan ekowisata adalah Kabupaten Semarang.
Kabupaten Semarang merupakan kabupaten kecil yang dikelilingi oleh pegunungan-pegunungan yang terletak di ketinggian 607 meter di atas permukaan laut. Selain itu, kabupaten yang berbatasan langsung dengan Kota Semarang ini juga memiliki kekayaan budaya dan sejarah, terlebih kabupaten ini menjadi saksi atas terjadinya perlawanan rakyat Ambarawa terhadap penjajah kolonial karena terbunuhnya Kolonel Isdiman yang merupakan salah satu perwira terbaik pada saat itu.
Perjalanan berkunjung ke tempat-tempat wisata berwawasan ekowisata di kabupaten ini dapat dimulai dari kawasan wisata Umbul Sidomukti. Kawasan ini merupakan salah satu kawasan yang menawarkan keindahan alam Pegunungan Ungaran. Terletak di Desa Sidomukti Kecamatan Bandungan, tempat wisata ini menawarkan berbagai fasilitas menarik seperti Outbond Training, Adrenaline Games, pondok makan, pondok lesehan, penginapan, taman renang alam yang airnya berasal dari mata air pegunungan, camping ground, dan meeting room. Biasanya, wisatawan yang berkujung ke Umbul Sidomukti, selain ingin menikmati keindahan alamnya, ingin menguji adrenalin mereka lewat berbagai macam Adrenaline Games yang menantang. Contohnya Flying Fox Game. Flying fox ini menurut beberapa sumber merupakan flying fox tertinggi di Indonesia, karena pemain harus menyusuri tali yang membentang di atas lembah berketinggian 70 meter. Selain Flying Fox Game, ada pula permainan Marine Bridge yang mengharuskan pemainnya berjalan menyebrangi lembah dengan jalinan jaring tali tambang. Namun, tenang saja. Semua permainan tadi telah terbukti aman dan para pemainnya diharuskan untuk memakai pengaman yang telah berstandar. Bagi para wisatawan yang tak ingin menguji keberaniannya, bisa menikmati fasilitas taman renang alam atau berkuda mengelilingi indahnya Umbul Sidomukti.
Setelah puas berwisata di Umbul Sidomukti, para wisatawan dapat melanjutkan perjalanannya ke kawasan peninggalan sejarah yang terkenal di Kabupaten semarang, yaitu Candi Gedong Songo. Dari Umbul Sidomukti, para wisatawan hanya harus menempuh perjalanan sekitar 20 menit ke arah Dusun Darum, Desa Candi di Kecamatan Bandungan. Namun, sebelum berwisata di Candi Gedong Songo, disarankan kepada para wisatawan yang berkunjung untuk menyiapkan fisik yang kuat dan sehat serta pakaian yang agak tebal. Hal ini tak lain dan tak bukan karena Candi Gedong Songo terletak di lereng Pegunungan Ungaran dan berketinggian sekitar 1200 meter dari permukaan laut sehingga menyebabkan suhu udara menjadi sangat dingin. Selain itu, jarak antara Candi Gedong 1 hingga Candi Gedong yang terakhir ditempuh dengan jalan kaki mendaki belasan kilometer. Akan tetapi, bagi para wisatawan yang tak ingin merasa kelelahan namun ingin sekali menikmati keindahan candi dapat menyewa kuda yang akan menemani berkeliling candi. Di kompleks candi peninggalan kerajaan hindu ini, bukan haya candi saja yang dapat dikunjungi, melainkan juga sebuah sumber mata air panas yang terletak di antara Candi Gedong III dan Candi Gedong IV.
Selesai menikmati indahnya candi di lereng pegunungan, para wisatawan dapat beralih ke kawasan wisata lain yang ada di kabupaten penghasil komoditi sayuran ini. Salah satu kawasan ekowisata yang terkenal dan memiliki nilai sejarah tinggi adalah Monumen Palagan. Monumen ini terletak di Kecamatan Ambarawa, yang dapat ditempuh kurang-lebih 10 km dari Candi Gedong Songo. Di Monumen Palagan, para wisatawan dapat berfoto sembari mengenang kembali perlawanan rakyat Ambarawa terhadap kolonial Belanda. Selain itu, di kawasan tersebut juga dibangun sebuah museum, dimana para pengunjung dapat melihat-lihat alat tempur peninggalan tentara Belanda dan Jepang pada masa itu. Untuk peninggalan alat tempur berukuran besar, wisatawan dapat melihatnya di luar gedung museum. Ada tank, truk pengangkut personel tentara, beberapa meriam kuno yang pernah dipakai selama perlawanan, dan sebuah pesawat mustang P-51 buatan Amerika yang pernah ditembak jatuh di Rawa Pening.
Selain ketiga tempat wisata berwawasan ekowisata yang telah disebutkan di atas, masih banyak lagi kawasan wisata yang menarik di Kabupaten Semarang. Sebut saja, Rawa Pening yang terkenal akan legendanya, Museum Kereta Api Ambarawa, Bumi Perkemahan dan Pemandian Sendang Senjoyo, dan lain sebagainya.
Tunggu apalagi? Daripada menghabiskan waktu liburan untuk kegiatan yang tidak bermanfaat, ada baiknya kita sebagai bangsa Indonesia lebih mencintai alam dan kebudayaan lokal demi terwujudnya keharmonisan serta kelestarian budaya Indonesia. Yuk, berkunjung ke Kabupaten Semarang!

Sources:
id.m.wikipedia.com
seputarsemarang.com
Hhh

Minggu, 03 Agustus 2014

Jumat, 25 Juli 2014

NEW LOOK! ._.

Bosan dengan hamster yang bergantung membawa bunga matahari dan selalu muncul di sebelah kiri blog saya, malam ini saya memutuskan untuk menggantinya sekedar untuk merubah suasana.

Let's Check!

Before...


After!

Ta..Ra............ From Hamster to Cat. wkwk.

more detail--> zulfasalsabila-17.blogspot.com

more widget comel--> widgetindex.blogspot.com